Salah satu kegiatan yang mungkin nanti akan menjadi kesibukan suatu masa nanti [aamiin aamiin aamiin Ya Allah]. Apa itu???? Nulis nulis nulis.
Sebelum nya diawali dengan membaca. Alhasil banyaklah kosa kata yang ada dalam pikiran kita. Sekitar 8 bulan yang lalu, Nulis nulis nulis sedikit ini tertekuni, tapi mula2 saya mengenal nya dari sebuah paksaan yang dimulai dengan writing artikel dlm English. Paksaan dari kegiatan yang baik pun, Lama dan kelamaan pula menjadi suatu kebiasaan. Jika ditambah mood tubuh dan perasaan lagi bagus, mesti tambah cling tulisan2 yang muncul. Sayang, masih banyak beberapa waktu sela yang terbuang untuk beberapa hal yang kurang berguna jadi tidak nulis nulis nulis. Hahahaha,
Nulis nulis nulis saat ini seperti apa tho????
[Menurut Pendapat semata, yang belum teruji kebenaran nya namun dapat dirasakan ketika penikmat buku membaca tulisan-tulisan yang tersebar di seluruh penjuru dunia]
1). Nulis Nulis Nulis saat ini sudah barang tentu dan yang dilanda serta melanda para penulis dalam hal tujuan mereka adalah untuk memperoleh suatu rejeki dan suatu tambahan income dalam kehidupan sehari-hari. Itu tujuan final dari penulis2 saat ini. Termasuk saya pun, bukan lah orang yang hipokrit bahwa jika ada suatu kesempatan nulis nulis nulis suatu masa nanti (aamiin ya Allah), tujuan tersebut termunculah dalam hati.
Contoh tulisan-tulisan yang datangin rejeki nomplok seperti apa????
- Ambil karya JK Rowling, Penulis terkenal dari Inggris, yang temens sudah pada tahu itu, memperoleh rejeki yang cukup dan bahkan lebih melebihi yang dulu ada dipikiran sang penulis. Bisa2 rejeki nya melebihi Sang Queen Elizabeth kali ya, :). Dari 3 buku nya yang pertama saja, Sang Penulis mendapat keuntungan bak durian runtuh. Sekitar 4 T Lho (Lihat Wikipedia). Tapi itu juga g langsung Gan. Tentu nya setelah dipublish dalam berbagai bahasa dong, :). tapi bukan itu tujuannya,
Sebelum nya diawali dengan membaca. Alhasil banyaklah kosa kata yang ada dalam pikiran kita. Sekitar 8 bulan yang lalu, Nulis nulis nulis sedikit ini tertekuni, tapi mula2 saya mengenal nya dari sebuah paksaan yang dimulai dengan writing artikel dlm English. Paksaan dari kegiatan yang baik pun, Lama dan kelamaan pula menjadi suatu kebiasaan. Jika ditambah mood tubuh dan perasaan lagi bagus, mesti tambah cling tulisan2 yang muncul. Sayang, masih banyak beberapa waktu sela yang terbuang untuk beberapa hal yang kurang berguna jadi tidak nulis nulis nulis. Hahahaha,
Nulis nulis nulis saat ini seperti apa tho????
[Menurut Pendapat semata, yang belum teruji kebenaran nya namun dapat dirasakan ketika penikmat buku membaca tulisan-tulisan yang tersebar di seluruh penjuru dunia]
1). Nulis Nulis Nulis saat ini sudah barang tentu dan yang dilanda serta melanda para penulis dalam hal tujuan mereka adalah untuk memperoleh suatu rejeki dan suatu tambahan income dalam kehidupan sehari-hari. Itu tujuan final dari penulis2 saat ini. Termasuk saya pun, bukan lah orang yang hipokrit bahwa jika ada suatu kesempatan nulis nulis nulis suatu masa nanti (aamiin ya Allah), tujuan tersebut termunculah dalam hati.
Contoh tulisan-tulisan yang datangin rejeki nomplok seperti apa????
- Ambil karya JK Rowling, Penulis terkenal dari Inggris, yang temens sudah pada tahu itu, memperoleh rejeki yang cukup dan bahkan lebih melebihi yang dulu ada dipikiran sang penulis. Bisa2 rejeki nya melebihi Sang Queen Elizabeth kali ya, :). Dari 3 buku nya yang pertama saja, Sang Penulis mendapat keuntungan bak durian runtuh. Sekitar 4 T Lho (Lihat Wikipedia). Tapi itu juga g langsung Gan. Tentu nya setelah dipublish dalam berbagai bahasa dong, :). tapi bukan itu tujuannya,
- Andrea Hirata, penulis dari Indo, temens pada tahu siapa juga penulis ini. Penulis novel sastra Laskar “[setelah Hujan]” yang membludak pada masa nya. tapi bukan itu tujuan nya, :)
- Karya singkat Habibie [Presiden kita pada akhir era th 2000 an] yang membuat tulisan kenang-kenangan tentang Ainun pun ikut-ikutan menjadi bacaan-bacaan nikmat dan penasaran yang dibaca oleh pembaca buku. Tentu juga banyak rejeki yang diperoleh nya, tapi bukan itu tujuan nya, :)
- Dan masih seabrek Penulis yang Nulis nulis nulis…..
2). Mencoba untuk mengingatkan berdasarkan Pendapat semata di atas. Apa itu???? boleh dibilang penyakit sementara dari para Penulis. Penyakit apa itu????
Bukan penyakit tentang susah nulis, g ada ide, blm ada garis besar, bukan pula penyakit g ada mood juga lho ya…. [sabar Gan], Hihihihi, :)
Penyakit penulis itu, ketika sudah ada dan mau menulis. Tiba2 dia ingin mendapat suatu rejeki instan dari apa yang ditulis nya. Paling tidak iming-iming rejeki nomplok membuat Penulis-penulis gencar mempublish dengan segera apa yang ditulis. Berharap dengan segera apa yang ditulis segera laku keras, langsung laris-laris manis bak pisang goreng yang ada di warung-warung begitu mak jos ketika terbit.
3). Penulis itu ada banyak, bukan hanya buku???? Kadang penulis lepas, penulis cerpen, penulis jurnal2 penelitian, penulis buku2 baik fiktif maupun non fiktif. Tapi coba bagaimana tujuan mereka sebelum nya membuat tulisan2 tersebut.
~ Apakah J.K Rowling Nulis untuk supaya dapat rejeki banyak awal nya????
~ Apakah Andrea Hirata Nulis untuk supaya dapat rejeki banyak awal nya????
~ Apakah pula Habibie Nulis untuk supaya dapat rejeki banyak awal nya????
Dari sebuah keinginan, ingin mengimajinasikan pikiran, ingin mengenang Belitung, tempat tinggal nya dahulu, ingin mengenang Ainun sewaktu masih hidup. Ingin yang mana bukan untuk diri pribadi nya. Cobalah kau terka dalam-dalam terhadap tulisan-tulisan mereka, :)
Contoh penulis jaman lampau
- Al-Khawarizmi, seorang yang beberapa temens mgkn blm tahu [ahli matematika pada suatu masa dahulu], juga telah Nulis nulis nulis dengan tujuan bahkan untuk orang banyak. Kamsut nya, eh maksut nya bertujuan supaya tulisan tersebut dapat dinikmati oleh orang banyak. Bahkan karya2 beliau bertahan sampai saat ini.
- Ibnu Sina, seorang yang beberapa temens mungkin belum tahu [ahli ilmu pengobatan pada suatu masa dahulu], juga telah Nulis nulis nulis tentang hal-hal yang berhubungan tentang pengobatan. Itu pun juga awal mula bertujuan untuk orang banyak.
Mereka adalah salah dua dari orangs jaman lampau yang bagaimana jika tulisan2 beliau dipublish bahkan dijual tentu akan bernilai dengan rejeki yang bisa untuk makan untuk sampe beranak-anak cicit berturunan turunan tidak hanya 7 turunan. Wow wow wow…….
4). Saya juga lagi belajar Nulis nulis nulis yang coba ayo kita kembali ke tujuan yang lebih mulia. [Semoga kesampaian dan mendapat ridho-Nya. Aamiin ya Allah] Bagaimana kalau tulisan tersebut awal mula untuk mengenang, untuk mendidik, untuk menasehati. Apalagi tulisan tersebut berguna untuk suatu orang banyak yang tidak lain menghindar dari Penyakit tujuan utama adalah UANG. Boleh dibilang sebagai tabungan rejeki akhirat nanti. Karena apa?????.
- Karya singkat Habibie [Presiden kita pada akhir era th 2000 an] yang membuat tulisan kenang-kenangan tentang Ainun pun ikut-ikutan menjadi bacaan-bacaan nikmat dan penasaran yang dibaca oleh pembaca buku. Tentu juga banyak rejeki yang diperoleh nya, tapi bukan itu tujuan nya, :)
- Dan masih seabrek Penulis yang Nulis nulis nulis…..
2). Mencoba untuk mengingatkan berdasarkan Pendapat semata di atas. Apa itu???? boleh dibilang penyakit sementara dari para Penulis. Penyakit apa itu????
Bukan penyakit tentang susah nulis, g ada ide, blm ada garis besar, bukan pula penyakit g ada mood juga lho ya…. [sabar Gan], Hihihihi, :)
Penyakit penulis itu, ketika sudah ada dan mau menulis. Tiba2 dia ingin mendapat suatu rejeki instan dari apa yang ditulis nya. Paling tidak iming-iming rejeki nomplok membuat Penulis-penulis gencar mempublish dengan segera apa yang ditulis. Berharap dengan segera apa yang ditulis segera laku keras, langsung laris-laris manis bak pisang goreng yang ada di warung-warung begitu mak jos ketika terbit.
3). Penulis itu ada banyak, bukan hanya buku???? Kadang penulis lepas, penulis cerpen, penulis jurnal2 penelitian, penulis buku2 baik fiktif maupun non fiktif. Tapi coba bagaimana tujuan mereka sebelum nya membuat tulisan2 tersebut.
~ Apakah J.K Rowling Nulis untuk supaya dapat rejeki banyak awal nya????
~ Apakah Andrea Hirata Nulis untuk supaya dapat rejeki banyak awal nya????
~ Apakah pula Habibie Nulis untuk supaya dapat rejeki banyak awal nya????
Dari sebuah keinginan, ingin mengimajinasikan pikiran, ingin mengenang Belitung, tempat tinggal nya dahulu, ingin mengenang Ainun sewaktu masih hidup. Ingin yang mana bukan untuk diri pribadi nya. Cobalah kau terka dalam-dalam terhadap tulisan-tulisan mereka, :)
Contoh penulis jaman lampau
- Al-Khawarizmi, seorang yang beberapa temens mgkn blm tahu [ahli matematika pada suatu masa dahulu], juga telah Nulis nulis nulis dengan tujuan bahkan untuk orang banyak. Kamsut nya, eh maksut nya bertujuan supaya tulisan tersebut dapat dinikmati oleh orang banyak. Bahkan karya2 beliau bertahan sampai saat ini.
- Ibnu Sina, seorang yang beberapa temens mungkin belum tahu [ahli ilmu pengobatan pada suatu masa dahulu], juga telah Nulis nulis nulis tentang hal-hal yang berhubungan tentang pengobatan. Itu pun juga awal mula bertujuan untuk orang banyak.
Mereka adalah salah dua dari orangs jaman lampau yang bagaimana jika tulisan2 beliau dipublish bahkan dijual tentu akan bernilai dengan rejeki yang bisa untuk makan untuk sampe beranak-anak cicit berturunan turunan tidak hanya 7 turunan. Wow wow wow…….
4). Saya juga lagi belajar Nulis nulis nulis yang coba ayo kita kembali ke tujuan yang lebih mulia. [Semoga kesampaian dan mendapat ridho-Nya. Aamiin ya Allah] Bagaimana kalau tulisan tersebut awal mula untuk mengenang, untuk mendidik, untuk menasehati. Apalagi tulisan tersebut berguna untuk suatu orang banyak yang tidak lain menghindar dari Penyakit tujuan utama adalah UANG. Boleh dibilang sebagai tabungan rejeki akhirat nanti. Karena apa?????.
Lebih baik jika tulisan-tulisan tersebut bermanfaat untuk orang banyak bahkan boleh dibilang umat pada jaman nya [walah kebesaran angan-angan mas]. Kamsut nya, eh maksutnya dengan sendiri nya tujuan untuk rejeki nanti bak pisang goreng yang dijajakan waktu hujan2, yang dengan sendiri nya pula akan terjual laris manis jika umat itu menyukai/bahkan membutuhkannya karena awal mula untuk tujuan tabungan rejeki akhirat nanti.
TUJUAN AWAL BUKAN REJEKI NOMPLOK dunia, Namun untuk kebermanfaatan terhadap sesame. Cobalah lihat, bagaimana tulisan itu nanti akan menjadi seperti apa???
TUJUAN AWAL BUKAN REJEKI NOMPLOK dunia, Namun untuk kebermanfaatan terhadap sesame. Cobalah lihat, bagaimana tulisan itu nanti akan menjadi seperti apa???
Bahkan tulisan-tulisan itu akan bertahan sepanjang masa. Rejeki pun, InsyAllah akan datang menemani nya. Tulisan Al-Khawarizmi dan Ibnu Sina adalah salah dua dari contoh-contoh yang bertahan sampai sekarang dengan sangat dibutuhkan oleh orang-orang yang bergerak dibidang-bidang nya tersebut.
Sehingga ada dua perbedaan yang mencolok dari rasa-rasa tulisan2 yang anda, saya bahkan penulis-penulis yang sudah bergentayangan-bergentayangan di dunia ini. Tulisan berawal yang instan ingin rejeki nomplok tapi sebentar saja / tulisan yang bertujuan untuk tabungan rejeki akhirat nanti.
Mari kita pilih, 2 genre yang ada ini!!!!!
Hanya suatu pendapat, :)
Sehingga ada dua perbedaan yang mencolok dari rasa-rasa tulisan2 yang anda, saya bahkan penulis-penulis yang sudah bergentayangan-bergentayangan di dunia ini. Tulisan berawal yang instan ingin rejeki nomplok tapi sebentar saja / tulisan yang bertujuan untuk tabungan rejeki akhirat nanti.
Mari kita pilih, 2 genre yang ada ini!!!!!
Hanya suatu pendapat, :)
Related Post:
Widget by [ Iptek-4u ]
0 komentar:
Post a Comment